BEDAHKASUS.ID, Lampung Tengah –
Ketua Forum Media dan Lembaga (Formal) Lampung Tengah kecam tindakan oknum keamanan PT Perkebunan Nusantara VII yang mengintimidasi wartawan.
Ketua Formal Lampung Tengah, Firdaus JA mengaku geram lantaran oknum keamanan perusahaan telah menendang wartawan apalagi sampai mengancam akan dihabisi.
Menurutnya, pihak perusahaan perkebunan lah yang bertanggungjawab atas insiden tersebut, sebab peristiwa itu terjadi di lokasi perkantoran PT Perkebunan Nusantara VII.
“Pihak perusahaan harus bertanggungjawab, karena menurut saya, oknum keamanan itu bertindak atas instruksi dari tempatnya bekerja” ujar Firdaus, Selasa (24/5/22).
Firdaus mengungkapkan, pihaknya tidak akan tinggal diam, ia akan mengambil langkah hukum karena pihak PT Perkebunan Nusantara VII menjadi provokator.
“Kenapa pihak perusahaan meminta menghapus berita, sementara saat akan diklarifikasi oleh wartawan kok malah dianiaya oleh oknum keamanan pihak perusaan itu sendiri” bebernya geram.
Saat dikonfirmasi ulang, wartawan berinisial SWN yang menjadi korban penganiayaan oleh oknum keamanan PT Perkebunan Nusantara VII mengaku shock atas insiden itu.
“Saya shock saat ingat kejadian kemaren, saya hawatir itu terjadi juga terhadap rekan wartawan yang lain, parahnya jika itu terjadi kepada warga yang sebelumnya pernah terjadi semacam itu pekan lalu” tandasnya.
Hingga pemberitaan ini kembali tayang, pihak PT Perkebunan Nusantara VII enggan untuk dikonfirmasi. Walau berulang kali dikonfirmasi melalui WhatsApp namun tidak dibalas. (Jaini )