Mempererat Silatutahmi,Ikatan Keluarga Pekuan Agung Lampura,Mulang Tiuh,Nyeruit Bersama.

BEDAHKASUS.ID, Lampung Utara – Ikatan Keluarga Pakuan Agung (IKAPA) Kabupaten Lampung Utara (Lampura) melaksanakan kegiatan ramah tamah mulang tiyuh (pulang kampung) serta nyeruit (makan bersama cirikhas lampung) yang berlangsung di kediaman Rais selaku pengurus IKAPA. Kamis (2/6/2022).

Pelaksanaan kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi antar pengurus yang notabene bertugas dan berdomisili di luar daerah.

“Kami melaksanakan kegiatan mulang tiyuh ini sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan sesama pengurus yang berasal dari tiyuh pakuan agung ini,” ucap Syahbuddin Hasan selaku Ketua Umum IKAPA.

Selanjutnya, ketua IKAPA diikuti seluruh pengurus meninjau lokasi pembangunan jembatan yang berada di desa setempat.

Jembatan yang dibangun tersebut merupakan penghubung dua kecamatan antara Kecamatan Muara Sungkai dan Kecamatan Bunga Mayang, tepatnya berada di antara Desa Pakuan Agung dan Desa Mulyo Rejo.

“Alhamdulillah, berkat perjuangan dan doa kita semua masyarakat desa khusus keluarga besar IKAPA, sekarang sudah terbentang jembatan penghubung yang sangat bermanfaat untuk kelancaran transportasi sebagai akses masyarakat dalam beraktivitas di luar,” ungkap Syahbuddin.

Sebagai laporan kepada seluruh pengurus dan pembina, Syahbuddin menyampaikan, banyak agenda kegiatan IKAPA yang telah pihaknya laksanakan diantaranya bakti sosial, donasi untuk pembangunan masjid serta kegiatan sosial lainnya.

“Semoga kekeluargaan IKAPA semakin erat saling membantu dan perduli untuk kemajuan daerah menjadi lebih baik lagi,” pungkas Syahbuddin.

Di sela istirahat makan siang, Pembina IKAPA Lekok. MM. dan Romli., S.kom. dan puluhan pengurus lainnya turut hadir dalam kegiatan ramah tamah dan nyeruit bersama tersebut.

Pada kesempatan itu, pembina IKAPA Lekok. MM menyampaikan, cikal bakal IKAPA sudah lama terbentuk dan berdiri sejak belasan tahun yang lalu, namun banyak yang kurang aktif sehingga organisasi IKAPA hampir vakum.

“Seiring berjalannya waktu, banyak saudara dan kerabat yang ingin menghidupkan kembali wadah IKAPA yang dinilai mampu menampung seluruh pengurus sebagai sarana komunikasi keluarga besar pakuan agung sehingga silaturahmi tetap terjalin mudah mudahan bisa lebih erat lagi,” ujarnya.

Lekok juga mengungkapkan agar para pengurus segera mensosialisasikan kembali IKAPA supaya rekan atau kerabat yang belum bergabung bisa kembali dalam wadah IKAPA ini.

“Para pengurus bisa memanfaatkan media sosial sebagai alternatif untuk mensosialisasikan kepada rekan dan keluarga pakuan agung yang masih di luar, mari kita bangun kebersamaan saya ingin kita tetap kuat dan solid dalam wadah IKAPA ini. Semoga kedepannya IKAPA mampu menciptakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat dan berguna bagi pengurus dan masyarakat,” ungkap Lekok.

(Julia/indri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *