BEDAHKASUS.ID, Pringsewu – Pelaksanaan pembangunan proyek Irigasi rehabilitasi Daerah Irigasi Di Pekon suka Mulya kecamatan Banyumas, kabupaten Pringsewu menjadi sarat korupsi.
Yang Dananya bersumber dari Dana Alokasi Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Tahun 2022 Senilai Ratusan juta, diduga kuat pelaksanaanya asal-asalan serta sangat disayangkan karena dalam pengerjaan tidak mengindahkan aturan teknis pengerjaan yang sudah ditentukan dan diperparah lagi pekerjaanya diduga dalam pemasangan Batu tidak ditanam,yang seharusnya ditanam minimal 10 cm serta diperparah lagi adukan semen, 7 :1, tujuh pasir takeran argo dan satu sak semen,menerut keterangan pekerja yang mengaduk material semen sama pasir.
Saat Di konfirmasi oleh wartawan ini,selasa, (27/09/2022) Yanto kepala tukang mengatakan,”saya hanya pekerja dan siapa pemborong nya juga saya tidak tau.
Saat awak media mendatangi kantor pekon untuk di mintai keterangan,Pemerintah Pekon suka Mulya kecamatan Banyumas kabupaten Pringsewu mengatakan,” ikut prihatin atas pengerjaan proyek irigasi itu karna tidak sesuai dengan harapan masyarakat Pekon suka Mulya.
Parahnya lagi proyek tersebut tidak ada papan informasi, dari awal pengerjaan Hinga saat ini proyek sudah berjalan 80%,
Menurut keterangan salah satu warga yang tidak mau di cantumkan namanya,” itu matreal batu nya menurut saya gak masuk mas, ijin batu nya juga belum di perpanjang, itu Pemilik tambang batunya batu Sarno yang informasinya sampai saat ini belum memperpanjang ijin kembali, tambah lagi pasir nya seperti lumpur, ketika di aduk lengket, sangat parah sekali lah mas,” katanya,
Terkait dengan adanya dugaan infrastruktur pembangunan irigasi asal-asalan dan ajang cari keuntugaan pribadi dalam pelaksanan pekerjaan diharapkan pihak terkait agar bisa melakukan pemeriksaan.
(*DIMAS MR*)
